Miris! Kulkas Berisi Donasi Makanan untuk Tunawisma Malah Dikuras Isinya

Keberadaan kulkas berisi makanan gratis biasanya dapat membantu orang kurang mampu. Tapi sayangnya kulkas ini justru dirusak untuk menguras isinya.

Beberapa bulan lalu di Butterworth, Penang, Malaysia ada lemari es untuk warga sekitar. Namun hanya berselang empat bulan, penyedia kulkas itu memutuskan menghentikan aksinya. Sebab ternyata masyarakat sekitar belum siap dengan kebaikan tersebut.

Foto: Istimewa

Menurut laporan Chinapress, kulkas yang dikenal dengan 'Love & Hope Port' dibuat pada 23 Mei lalu. Ini merupakan kolaborasi pemilik restoran nasi Hainan dan Layer Gene cafe.

Baca juga: Pemilik Restoran Pasang Kulkas Berisi Makanan Gratis Bagi Tunawisma

Tujuannya untuk memberi makanan dan minuman gratis bagi tunawisma. Sehingga mereka tidak mengalami lapar dan haus.

Pemilik restoran nasi Hainan di sana membayar sewa RM120 (Rp 383.000) untuk menyewa lemari es industri. Sementara kafe Layer Gene membayar tagihan listrik untuk menjalankan lemari es.

Foto: Istimewa

Wu Ri Jai yang bertanggung jawab atas lemari es, akan memeriksanya tiap hari untuk memastikan persediaan isinya. Masyarakat bisa menyumbangkan makanan ke lemari es sebagai bentuk amal, seperti dikutip dari World of Buzz (27/9).

Namun laporan Sinchew menyebut bahwa tindakan amal itu mulai kacau pada bulan Juli. Sebab ada orang-orang serakah yang mengambil semua makanan dalam lemari es. Mereka bahkan sampai membawa kantung plastik untuk menyimpan semua makanan curian yang kabarnya bisa memberi makan setidaknya seratus orang.

Alasan mereka mengambil makanan untuk membagikan pada tetanggannya. Padahal ini sengaja dibuat untuk orang kurang mampu.

Tak ada pilihan lain, kedua dermawan pemilik lemari es memutuskan mengunci lemari es. Mereka mengganti jam buka dari 08.30-23.00 jadi 09.00-17.00.

Mereka tetap memberi makan bagi orang membutuhkan. Tapi tunawisma perlu meminta akses terlebih dulu pada yang bertanggung jawab akan lemari es.

Foto: Istimewa

Meski begitu, baru-baru ini lemari es dirusak oleh beberapa orang tidak berperasaan. Kejadian diyakini berlangsung sekitar pukul 04.00 ketika lemari es terkunci. Orang-orang tersebut berusaha membobol pintu sehingga kaca lemari es rusak.

Baca juga: Pria Arab Saudi Membuat Kulkas Amal untuk Masyarakat Kelaparan

Peristiwa tersebut membuat para penyumbang makanan memutuskan menghentikan keberadaan kulkas komunitas. Kulkas lalu dikembalikan kepada pemiliknya. Untung sang pemilik memahami kulkasnya dipakai untuk amal, sehingga tak masalah saat mengalami kerusakan.

Seorang staf mengatakan,"Seseorang mau mendonasikan sekotak utuh makanan tapi ketika datang, kami hanya bisa menginformasikan bahwa kulkas sudah rusak. Jadi tak ada pilihan lain, ia kembali pulang membawa makanannya. Kami berpikir ide baik itu bisa berjalan di Malaysia tapi kami keliru. Sepertinya mentalitas kita masih harus diperbaiki."

(odi/msa)
Baca Kelanjutan Miris! Kulkas Berisi Donasi Makanan untuk Tunawisma Malah Dikuras Isinya : http://ift.tt/2yaDNc3